BYD berhasil mencatat prestasi yang mengesankan dengan membukukan 4.195 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) selama pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 yang berlangsung pada akhir Juli. Prestasi ini menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap mobil listrik yang mereka tawarkan, termasuk model terbaru Atto 1 yang mendapat perhatian khusus di acara tersebut.
Hasil penjualan ini adalah akumulasi dari pesanan mobil listrik BYD dan Denza. Meskipun berhasil meraih angka yang signifikan, perusahaan memilih tidak mengungkap kontribusi masing-masing model, yang tentunya menjadi informasi menarik bagi para pengamat dan konsumen.
Luther Panjaitan, yang menjabat sebagai Kepala Hubungan Publik & Pemerintah BYD Motor Indonesia, menyatakan bahwa capaian SPK mencerminkan tingkat kepercayaan yang tinggi dari publik terhadap merek ini. Kepercayaan ini menjadi landasan bagi perusahaan untuk terus berinovasi dan menghadirkan produk yang berkualitas tinggi di pasar otomotif Tanah Air.
Berkembangnya Pasar Mobil Listrik di Indonesia
Selama periode Januari hingga Juli 2025, BYD dan Denza menunjukkan performa penjualan nasional yang cukup mengesankan dengan menguasai pangsa pasar mobil listrik berbasis baterai hingga 53,8 persen. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia semakin terbuka terhadap adopsi kendaraan listrik, yang dikenal lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan kendaraan konvensional.
Berdasarkan data dari Gaikindo per Juli 2025, kedua merek ini berhasil menjual lebih dari 22.600 unit mobil listrik secara keseluruhan. Dari total tersebut, BYD berkontribusi sebanyak 16.400 unit, sedangkan Denza mencatat penjualan lebih dari 6.200 unit, yang menunjukkan keharmonisan kedua merek ini di pasar.
Keberhasilan ini tak lepas dari strategi pemasaran yang tepat dan pemahaman mendalam mengenai kebutuhan konsumen. Kedua perusahaan terus berupaya untuk memperluas jaringan distribusi serta meningkatkan layanan purna jual untuk memberikan pengalaman yang lebih baik kepada para pelanggan.
Penghargaan dan Pengakuan di GIIAS 2025
Antusiasme masyarakat terhadap produk BYD selama GIIAS 2025 merupakan pencapaian tersendiri bagi mereka. Luther mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para pengunjung yang memberikan sambutan hangat, yang menjadi motivasi untuk terus berinovasi. Ini adalah tahun kedua bagi BYD untuk berpartisipasi dalam pameran ini, dan mereka ingin memastikan bahwa pengalaman pengunjung tetap berada di level tertinggi.
Pada acara tersebut, BYD tidak hanya memperkenalkan lini kendaraan listrik inovatif, tetapi juga meraih sejumlah penghargaan. Model YangWang U9 berhasil mendapatkan penghargaan “Special Exhibit Car” berkat desain dan teknologi yang ditawarkannya. Hal ini memperkuat posisi mereka sebagai salah satu pelopor di segmen mobil listrik.
Lebih lanjut, Denza mendapatkan predikat “GIIAS Rookie Brand” yang menunjukkan bahwa mereka berhasil menarik perhatian publik dengan desain booth yang mewah dan elegan. Penghargaan tersebut mencerminkan upaya maksimal dalam membangun citra merk premium di pasar otomotif Indonesia.
Komitmen Terhadap Lingkungan dan Inovasi Berkelanjutan
Dalam menghadapi tantangan global terkait emisi karbon, BYD menunjukkan komitmen kuat terhadap pengembangan kendaraan listrik yang lebih bersih. Perusahaan terus berinvestasi dalam penelitian dan pengembangan untuk menciptakan mobil yang tidak hanya efisien tetapi juga ramah lingkungan. Ini adalah langkah penting untuk mendukung agenda keberlanjutan di sektor otomotif.
BYD juga berkontribusi dalam menumbuhkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia melalui inisiatif untuk memperluas infrastruktur pengisian daya. Dengan meningkatkan jaringan pengisian, mereka berharap dapat memberikan kenyamanan lebih bagi pengguna kendaraan listrik dalam beraktivitas sehari-hari.
Inisiatif ini sejalan dengan kebijakan pemerintah yang berkomitmen untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Dengan dukungan luas terhadap kendaraan listrik, pemerintah dan pelaku industri dapat bersinergi dalam menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan bagi masyarakat.