Jaecoo baru saja memperkenalkan mobil listrik perdananya, J5 EV, dengan harga terjangkau mulai dari Rp250 juta untuk versi termurah. Varian Premium dijual seharga Rp299,9 juta, yang lebih rendah dibandingkan dengan beberapa kompetitor di pasaran saat ini.
Menurut Zeng Shuo, Presiden Direktur Chery Group Indonesia, harga yang ditawarkan sudah disesuaikan dengan daya beli konsumen di Indonesia. Zeng juga menegaskan, perusahaan ingin memastikan bahwa produk yang ditawarkan benar-benar cocok untuk pasar lokal.
“Kami memberikan harga yang terbaik sebagai langkah untuk membangun kepercayaan di kalangan konsumen. Ini adalah strategi kami untuk memasuki pasar Indonesia dengan kuat,” kata Zeng dengan optimis di Jakarta.
Strategi Penetapan Harga Mobil Listrik J5 EV
Penetapan harga J5 EV ini diharapkan dapat menarik minat masyarakat yang semakin meningkat terhadap mobil listrik. Zeng merasa yakin, dengan harga yang kompetitif, konsumen akan lebih tertarik untuk mencoba dan membeli kendaraan ini.
“Kami percaya bahwa setelah mencoba mobilnya, ekspektasi konsumen akan terpenuhi, sehingga bisa menarik lebih banyak pembeli,” ungkapnya. Ia juga mengingatkan, harga yang ditetapkan tersebut bersifat sementara, berlaku untuk 1000 pembeli pertama saja.
Apabila permintaan melebihi angka tersebut, ada kemungkinan harga akan direvisi. Sejak dibuka pemesanan pada Juli, J5 EV telah mendapatkan ratusan Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) di Indonesia.
Tidak Terlibat Dalam Perang Harga
Zeng menegaskan bahwa penetapan harga yang lebih rendah ini bukan merupakan bagian dari strategi perang harga yang sering dilakukan oleh merek otomotif Cina di Indonesia. Menurutnya, harga yang telah ditentukan adalah hasil dari riset yang cermat terkait kebutuhan pasar.
“Kami tidak ada dalam posisi untuk melakukan perang harga. Kami ingin menawarkan produk sesuai dengan yang dibutuhkan konsumen dan mengedepankan kualitas,” tambahnya. Pihak Jaecoo berusaha memperkenalkan produk yang dapat diandalkan di segmen mobil listrik.
Country Director Jaecoo Indonesia, Max Zhou, juga menekankan pentingnya J5 dalam konteks elektrifikasi otomotif di tanah air. “SUV listrik ini masuk dalam kategori B Class EV SUV, tetapi dengan harga yang sangat kompetitif di segmen A-Class,” ungkap Zhou.
Spesifikasi dan Fitur J5 EV
J5 EV memiliki dimensi yang cukup mengesankan dengan panjang 4.380 mm, lebar 1.860 mm, dan tinggi 1.650 mm, serta ground clearance sebesar 200 mm. Desain ini menawarkan ruang yang cukup bagi penumpang dan kenyamanan berkendara.
Dari segi tenaga, J5 EV dilengkapi motor listrik dengan daya 155 kW, yang setara dengan 210 PS dan torsi mencapai 288 Nm. Kombinasi ini memberikan akselerasi yang responsif dan performa yang mengesankan di jalan raya.
Baterai berkapasitas 60,9 kWh memungkinkan mobil ini menempuh jarak hingga 461 km dalam sekali pengisian daya, berdasarkan standar NEDC. Ini menjadi keunggulan terutama bagi konsumen yang menginginkan efisiensi dalam berkendara jarak jauh.
Keamanan dan Kenyamanan pada J5 EV
J5 juga dilengkapi dengan berbagai fitur keselamatan untuk memberikan perlindungan maksimal kepada pengendara. Terdapat 17 Advanced Driver Assistance Systems (ADAS) untuk membantu pengemudi dalam berbagai situasi berkendara yang kompleks.
Fitur lain yang tidak kalah penting adalah enam airbags, yang berfungsi untuk menjaga keselamatan penumpang dalam keadaan darurat. J5 juga dilengkapi dengan kamera 540 derajat HD panoramic view, yang memudahkan pengemudi mendeteksi titik buta saat bermanuver di jalan sempit.
Semua fitur ini menjadikan J5 EV tidak hanya sekadar mobil listrik, tetapi juga kendaraan yang memberikan kenyamanan dan keamanan bagi seluruh penumpangnya. Jaecoo berkomitmen untuk memberikan produk yang berkualitas dan memenuhi harapan konsumen di Indonesia.











